5 Tips bila mobil terendam banjir

Beberapa bulan terakhir curah hujan sangat lebat dan sebagaian besar jalanan di Jakarta terendam banjir. Bahkan sudah tidak bisa ditembus oleh kendaraan roda empat dan roda dua dan banyak mobil yang nekat melewati genangan air tapi akhirnya mogok yang membuat semakin panjang antrian kendaraan

Lalu bagaimana pertolongan pertama bila mobil mogok saat melewati banjir?

Berikut beberapa tips bila mobil terendam banjir :

Segera lepaskan kabel negatif pada accu (aki). Ini bertujuan untuk menghindari hubungan arus pendek (korsleting) dari arus listrik yang dapat merusak komponen elektronik di dalamnya.
Jika memungkinkan untuk memindahkan mobil, lakukan dengan cara mendorong. Jangan coba untuk menyalakan mesin karena dapat menyebabkan air banjir akan terhisap masuk ke dalam mesin.
Segera non aktifkan rem parkir lalu gunakan batu atau masukkan persnelling ke gigi 1(pada transmisi manual) atau posisi P (transmisi matic). Ini untuk menghindari kanvas rem melekat, terutama pada mobil yang masih menggunakan rem tromol.
Cek semua oli atau pun minyak, baik itu mesin, transmisi, dan lainnya karena kemungkinan oli atau minyak tersebut sudah tercampur air. Sebaiknya kuras semua oli atau minyak tersebut dengan yang baru.
Apabila kendaraan masih memungkinkan untuk dikendarai, silahkan segera dibawa ke dealer resmi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Karena kendaraan yang sudah menggunakan ECU sangat sensitif dan kemungkinan mengalami kerusakan akibat telah terendam banjir.

Kondisi kendaraan yang telah terendam banjir pastinya akan mengalami kerusakan, tapi dengan tips tersebut, kondisi mobil bissa lebih baik dan terhindar dari kerusakan secara total sehingga tidak mengalami kerugian yang sangat banyak.

Semoga bermanfaat, salam sukses.